▶Cerdas Berbahasa, Bijak Berkarya Melalui Perayaan Bulan Bahasa SMP Negeri 34 Semarang
Semarang, 24 Oktober 2025 – SMP Negeri 34 Semarang menyelenggarakan serangkaian kegiatan kreatif dalam rangka memperingati Puncak Bulan Bahasa yang jatuh setiap bulan Oktober. Perayaan yang berlangsung meriah ini menjadi wadah bagi siswa untuk mengembangkan bakat dan kecintaan mereka terhadap bahasa, baik Bahasa Indonesia, daerah dan asing.
Mengusung tema "Cerdas Berbahasa, Bijak Berkarya," acara ini dibuka secara resmi oleh Kepala Sekolah, Ibu Arbaa Insani Nuraini, S.Pd.,. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya penguasaan bahasa sebagai kunci komunikasi dan pelestarian budaya bangsa. "Bulan Bahasa bukan hanya tentang merayakan, tetapi juga tentang berkarya. Mari jadikan momentum ini untuk menunjukkan bahwa generasi muda adalah penjaga sekaligus pengembang bahasa kita," ujarnya.
Puncak perayaan Bulan Bahasa yang melibatkan seluruh siswa dari kelas VII hingga IX untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan pelaksanaan Bulan Bahasa, Diantaranya Pembuatan Poster yang berbeda tema. Kelas VII bertemakan Anti Bullying, Kelas VIII bertema Pergaulan Bebas dan Kelas IX bertema Harapan dan Masa Depan. Masing-masing 1 orang perwakilan kelas mulai dr kelas A hingga I mengikuti kampanye ketika perayaan Bulan Bahasa.
Tak hanya kampanye poster, beberapa penampilan menarik yang disuguhkan antara lain Pantomin dan bernyanyi. Antusiasme terlihat jelas di wajah para siswa, baik peserta maupun penonton, yang memadati area halaman SMPN 34 Semarang.
Momentum perayaan Bulan Bahasa ini juga dimanfaatkan sekolah untuk Launching Perpustakaan Berbasis Digital dan Opening Pojok Litnum hasil swadaya dari Komite. Dari Opening Pojok Litnum, sekolah mengajak siswa dan guru untuk berdonasi melalui Bank Buku.
Membangun Literasi Sekolah
Guru mata pelajaran Bahasa Indonesia, Ibu Ihda Nazaliatul L, S.Hum., menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan ganda. "Pertama, meningkatkan minat literasi siswa. Kedua, menguatkan rasa bangga terhadap Bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa ibu," jelasnya. Ketiga, memperkaya bahasa tak hanya Indonesia saja tetapi bahasa daerah dan asing sehingga siswa diharapakan dapat lebih mengekspresikan diri.
Dengan berakhirnya perayaan Bulan Bahasa, SMP Negeri 34 Semarang berharap semangat berkarya dan cinta bahasa akan terus tertanam dalam diri setiap siswa, menjadikan mereka generasi yang fasih berbahasa dan kaya akan budaya.